Bismillaahirrohmaanirrohiim.......
Keberadaan Kerajaan-Kerajaan Islam di Nusantara tentunya meninggalkan berbagai kebudayaan , salah satunya adalah MATA UANG. Berikut adalah beberapa mata uang di masa Kerajaan2 tersebut:
1.Mata Uang Dinar Kesultanan Goa 1669-1674 M
(Garis Tengah 0,98 cm-Koleksi Museum Nasional Jakarta)
Sisi muka tertera huruf Arab : As Sultan Amir Hamzah
Sisi belakang tertera huruf Arab : Haladaulah Malik wa Sultan Amin
Sampai dengan abad ke-17 M, para sultan telah memiliki gambar mata uang Islami.
Bandingkan setelah proklamasi 17 Agustus 1945
walaupun Menteri Keuangan dan Direktur Bank Indonesia seorang muslim, tidak pernah melahirkan gambar mata uang dengan gambar masjid atau prasasti Islam lainnya.
2. Mata Uang Perak VOC Tahun 1747 M.
Sisi Muka bertuliskan huruf Arab dan Bahasa Arab:
"Al Jazirat Jawa Al Kabir" dengan Bunga Mawar diatasnya.
Sisi Belakang bertuliskan huruf Arab dan Bahas Arab Indonesia :
"Derham min Kompeni Wulandawi" artinya Dirham dari kompeni Belanda
"Derham min Kompeni Wulandawi" artinya Dirham dari kompeni Belanda
Pada Abad ke-18 rakyat tidak mengenal huruf latin hanya mengenal huruf Arab berkat pengaruh Islam. Walaupun VOC penjajah tetap menghormati huruf rakyat jajahannya.
Bandingakan dengan mata uang RI, tdk terdapat Huruf Arab Melayu pada koin P. Diponegoro. Selanjutnya dihapuskan. Gambar mata uang RI, adanya deislamisasi gambar mata uang . Lebih banyak menggambarkan Candi Borobudur atau candi Prambanan walaupun Mayoritas rakyat Indonesiaadalah ISLAM.3. Mata Uang Islam Abad ke-15 dan 16 M.
Dan masih banyak lagi yang gak bisa ane tulis semua....
source : Api Sejarah- Ahmad Mansur Suryanegara