Al-Hafizh Ibnu Abdul Hadi (w. 744 H), salah seorang murid Ibnu Taimiyyah, berkata dalam Mukhtashar Thabaqaat 'Ulamaa' Al-Hadits (4/282), Ibnu Taimiyyah adalah tipe orang yang tidak pernah kenyang dengan ilmu, tidak berhenti mengkaji, tidak bosan bekerja dan tidak letih belajar. Sedikit saja dia mempelajari satu bidang ilmu, maka selalu dibukakan untuknya banyak bidang ilmu lainnya. Dan bisa menyusul para cendikiawan pada disiplin ilmu yang dibidanginya."
Syaikh Muhammad Khalil Al-Harras berkata," Ibnu Taimiyyah adalah orang yang berpandangan tajam. Jiwanya selalu ingin mengatahui . Dia tidak pernah kenyang menelaah ilmu, tidak letih belajar dan tidak berhenti mengkaji. Meskipun mengetahui banyak hal, Ibnu Taimiyyah tetap mencurahkan jiwa dan keinginannya untuk ilmu. Sampai-sampai ia tidak berhenti mengkaji dan menyusun kitab sepanjang hidupnya; baik ketika di Syam maupun Mesir dan ketika berada di dalam penjara maupun di rumah. Bahkan , dia terjatuh sakit dan sedih ketika musuh-musuhnya menyingkirkan buku dan tulisan dari sisinya pada masa akhir hidupnya.
maroji': Gila Baca Ala Ulama'