Maknai Ukhwah dengan Saling Menasehati

Bismillaah.........
saya menyadur dari tulisan Dr. A'idh Al-Qorni, berikut ulasannya:

Ukhuwah sebagai salah satu tarbiyah bagi umat Islam merupakan hal yang urgen,,, dan ukhuwah ini perlu ditanamkan pada tiap diri pemuda saat ini. Karena Umat ini membutuhkan pondasi untuk berjuang bersama memenangkan Islam.

Banyak orang yang berbicara tentang persaudaraan-ukhuwah- diatas podium, namun ketika turun ia berinteraksi dengan manusia dengan congkak. mulai mencela hamba hamba allaah.. 

dimanakah arti persaudaraan...
seseorang telah mendatangi  al-Hasan lalu mereka katakan, "seseorang telah menggunjing anda." Maka al-Hasan berkata: "bawakan kurma untuknya".

lalu mereka membawakan kurma kepada orang itu dan mengatakan,"al-Hasan yang mengirimnya untukmu. kamu memberikan kepada kami pahala-pahala kebaikanmu, dan kamipun memberikan kurma untukmu." orang itupun tdk pernah lagi mencela al-Hasan.

mendefinisikan ukhuwah tidaklah mudah, karena ukhuwah memiliki beberapa kewajiban, 6 kewajiban antara sesama muslim: 
Dari Abu Huroiroh rodhiyallaahu 'anhu ia berkata: Rosulullaah shollallaahu 'alayhi wasallam bersabda:

“Hak seorang muslim terhadap sesama muslim itu ada enam, yaitu:
(1) jika kamu bertemu dengannya maka ucapkanlah salam,
(2) jika ia mengundangmu maka penuhilah undangannya,
(3) jika ia meminta nasihat kepadamu maka berilah ia nasihat,
(4) jika ia bersin dan mengucapkan: ‘Alhamdulillaah’ maka do’akanlah ia dengan Yarhamukallah (artinya = mudah-mudahan Allaah memberikan rohmat kepadamu),
(5) jika ia sakit maka jenguklah dan
(6) jika ia meninggal dunia maka iringilah jenazahnya”.
(HR. Muslim, no. 2162).

Seringkali anda akan menemukan berbagai kesalahan orang-orang, namun apakah saudaranya menasehatinya? TIDAK! anda hanya akan melihat saudaranya itu menggembar-gemborkan kesalahan orang-orang itu kemana-mana. sngguh salah! Allaah akan membuat perhitungan!

Apabila anda bertanya kepadanya," Demi Allaah yang akan membalasmu, kamu membeberkan kesalahan-kesalahannya kepada orang lain, apakah kamu sudah menasehatinya?!
Tentu jawabannya: Tidak.


 Apakah anda sudah berbicara dengannya? Apakah anda sudah menasehatinya?
sesungguhnya Agama adalah nasihat.
Sesungguhnya Ahlussunah itu saling menasehati dan Ahli bid'ah itu saling menelanjangi.

Rosulullaah shollallaahu 'alayhi wasallam bersabda,"apabila ia menasehatimu, maka hendaklah kamu juga memberi nasehat kepadanya." (HR. Muslim 2162)

Wallaahu a'lam bishshowaab.