Pejuangpena.net/ Weleri-Kendal, Kamis (14/09) Sekolah Tahfidz "Rumah Qur'an Kita" pada pukul 13.00 WIB menggelar acara Do'a Qunut Nazilah untuk kaum muslimin di Rohingya. Acara ini secara khidmat di ikuti para santriwan-santriwati STTD (Sekolah Tahfidz Tingkat Dasar) dan BTTQ (Bimbingan Tahfidz Tahsin Al-Qur'an).
Nampak jelas jerit tangis para santri saat do'a dilantunkan seakan ikut merasakan penderitaan saudara-saudari muslimnya di Rohingya.
Nampak jelas jerit tangis para santri saat do'a dilantunkan seakan ikut merasakan penderitaan saudara-saudari muslimnya di Rohingya.
"Us, andai saya punya pesawat, saya akan terbang ke Rohingnya dan
menolong mereka" ungkap Athaya-santri kelas 5. Dan begitu pula santri
lainnya. Nampak dari mereka semua tersedu merintih memohon pertolongan
kepada Ar-Rahman dan memohon ampun atas ketidak-berdayaan dalam membantu
persoalan yang dialami kaum muslimin Rohingya."
Output dari acara ini selain menumbuhkan sikap peduli dan rasa memiliki
antar sesama muslim, juga dilanjutkan dengan kegiatan bersedekah beras
satu botol mineral dan menggalang dana oleh santri STTD dan BTTQ RQ Kita
untuk Rohingya. Dana yang terkumpul akan disalurkan lewat Lembaga
Kemanusiaan terkait.
Dari 'Abdullah bin 'Umar radliyallahu 'anhuma: Seorang muslim itu saudara bagi muslim yang lainnya. Tidak boleh mendzaliminya dan tidak boleh pula menyerahkan kepada orang yg hendak menyakitinya. Barangsiapa yg memperhatikan kebutuhan saudaranya, maka Allah akan memperhatikan kebutuhannya. Barangsiapa yg melapangkan kesulitan seorang muslim, niscaya Allah akan melapangkan kesulitan-kesulitannya di hari kiamat. Dan barangsiapa yg menutupi kesalahan seorang muslim, niscaya Allah akan menutupi kesalahannya di hari kiamat.
(HR. Bukhari no. 2442, Muslim no. 2580, Ahmad no. 5646, Abu Dawud no. 4893, at-Tirmidzi no. 1426)
Reporter: Izzatunnisa'
Editor : AQ
(HR. Bukhari no. 2442, Muslim no. 2580, Ahmad no. 5646, Abu Dawud no. 4893, at-Tirmidzi no. 1426)
Reporter: Izzatunnisa'
Editor : AQ